Buat kamu yang lagi hitung mundur menyambut Baby Betta tahun ini, semoga lancar dan dilancarkan, ya! Jadi ibu baru tuh bukan cuma soal cari stroller paling estetik atau popok paling nyaman. Di balik gemasnya baju bayi dan lucunya suara detak jantung si kecil, ada tanggung jawab besar yang siap menyambut masa depan keluarga kecil kamu.
Yup, jadi first-time mom itu bukan cuma perkara hari ini, tapi juga besok, tahun depan, bahkan 20 tahun lagi saat anak kamu masuk kuliah. Nah, makanya sekarang adalah waktu yang pas buat mulai mikirin yang namanya investasi jangka panjang.
Menurut data OJK tahun 2022, literasi keuangan masyarakat Indonesia baru 49,68%. Artinya, masih banyak yang belum sadar pentingnya menyiapkan masa depan dari sekarang, termasuk buat kamu yang lagi hamil atau baru jadi orang tua. Padahal, kebutuhan anak itu akan terus bertambah, dan biaya hidup nggak akan nunggu siap dulu baru naik. So, kenalan dulu dengan konsep penting ini yuk!
Apa Itu Investasi Jangka Panjang?
Investasi jangka panjang adalah penanaman dana yang kamu lakukan hari ini buat tujuan finansial di masa depan, entah itu buat dana pendidikan anak, beli rumah, dana pensiun, sampai proteksi hidup. Biasanya, investasi ini punya jangka waktu lebih dari lima tahun.
Kalau kamu udah mulai menabung sejak si kecil belum lahir, kamu udah selangkah lebih siap jadi ibu atau orang tua masa kini yang melek finansial. Dan ingat: investasi nggak harus nunggu jadi “mapan” dulu. Justru dengan mulai dari sekarang, kamu bisa manfaatin waktu buat dapetin hasil yang maksimal!
Manfaat Investasi Jangka Panjang Buat Keluarga Baru
-
Dana Pendidikan Anak Aman Terjamin
Biaya pendidikan terus naik tiap tahun, bahkan bisa ngalahin inflasi biasa. Dengan investasi jangka panjang, kamu bisa punya dana khusus buat bayar uang pangkal, SPP, sampai les atau kuliah nanti tanpa harus galau keuangan.
-
Lebih Tenang Menyambut Masa Depan
Jadi orang tua itu banyak kejutan, tapi kalau keuanganmu siap, hidup jadi lebih tenang. Kamu nggak harus panik tiap ada kebutuhan mendadak karena kamu sudah punya simpanan dari hasil investasi.
-
Proteksi dari Risiko Tak Terduga
Kita nggak pernah tahu apa yang akan terjadi. Entah kehilangan pekerjaan, krisis ekonomi, atau masalah kesehatan. Investasi jangka panjang bisa jadi bantalan finansial yang bikin keluarga tetap aman.
-
Punya Aset Bernilai untuk Masa Depan
Investasi kayak properti atau saham bisa jadi aset bernilai yang bisa diwariskan atau dijual saat butuh. Ini juga bagian dari warisan cinta kamu buat si kecil nanti.
-
Kebebasan Finansial Lebih Cepat
Siapa yang nggak pengen bebas finansial di usia muda? Dengan investasi yang tepat sejak awal, kamu bisa lebih cepat pensiun dari kerja kantoran dan punya waktu lebih banyak buat keluarga.
5 Jenis Investasi Jangka Panjang yang Cocok Buat First-time Mom
-
Reksa Dana
Reksa dana adalah pilihan aman buat kamu yang baru mulai. Di sini, dana kamu akan dikelola oleh manajer investasi yang profesional. Kamu cukup setor uang, dan tentukan profil risiko, lalu tinggal pantau hasilnya, deh!
-
Emas Fisik
Emas fisik seperti logam mulia (emas batangan) merupakan bentuk investasi klasik yang tahan inflasi. Kamu bisa mulai dari ukuran kecil seperti 1 gram, dan simpan di tempat aman seperti safe deposit box. Cenderung mudah dijual saat dibutuhkan, cocok buat tujuan jangka panjang seperti dana pendidikan atau warisan.
-
Saham Blue Chip
Kalau kamu udah belajar dasar-dasar saham, kamu bisa pilih saham dari perusahaan besar dan stabil alias "blue chip". Meski naik turunnya lebih tajam, dalam jangka panjang saham bisa kasih return tinggi. Tapi ingat, selalu belajar dan paham risikonya ya!
-
Properti
Beli rumah atau tanah bisa jadi investasi jangka panjang yang hasilnya nyata. Kamu bisa sewakan atau jual saat harga naik. Meskipun butuh modal besar, properti punya potensi cuan yang solid untuk masa depan anak.
-
Obligasi Pemerintah (ORI/Sukuk)
Ini adalah surat utang negara yang dijual ke masyarakat. Cocok banget buat pemula karena risikonya rendah, imbal hasilnya tetap, dan dijamin negara. Selain untung, kamu juga bantu pembangunan nasional, lho!
Hal yang Perlu Dihindari Sebelum Kamu Berinvestasi
-
Cuma Ikut-ikutan Tanpa Tujuan Jelas
Investasi bukan tren atau ajang untuk FOMO. Kalau kamu ikut-ikutan teman tanpa tahu apa tujuanmu, bisa-bisa malah rugi. Pastikan kamu paham kenapa kamu investasi: buat pendidikan anak? dana pensiun? Atau dana pendidikan anak?
-
Pakai Dana Darurat atau Dana Persalinan
Jangan sekali-kali pakai uang kebutuhan utama buat investasi. Risiko investasi tetap ada, dan kamu nggak mau repot saat tiba-tiba butuh dana untuk lahiran atau rumah sakit. Usahakan untuk selalu prioritaskan dana aman dulu, ya!
-
Nggak Hitung Risiko dan Likuiditas
Setiap jenis investasi punya risiko dan waktu pencairan berbeda. Kalau kamu butuh uang cepat tapi investasinya nggak likuid, kamu bisa kesulitan. Jadi penting banget pahami karakteristik investasi sesuai kebutuhanmu.
-
Tidak Mempertimbangkan Proteksi Tambahan
Investasi bagus, tapi kalau tanpa perlindungan, rencana bisa bubar dalam sekejap saat musibah datang. Usahakan untuk selalu menggabungkan dengan proteksi kesehatan atau jiwa agar rencana finansial tetap aman dan keluarga tetap tenang.
Yuk, Jaga Masa Depan si Kecil dengan Proteksi Terbaik!
Perjalanan jadi orang tua penuh cinta, tapi juga butuh strategi. Makanya, selain investasi, kamu juga perlu perlindungan untuk kondisi yang tak terduga. Jaga Jiwa Xtra dari JAGADIRI bisa jadi penjaga finansial kamu dan pasangan, lho!
Premi mulai dari Rp132 ribu/bulan kamu sudah bisa mendapatkan banyak manfaat. Karena perlindungan jiwa memberi rasa aman secara finansial buat keluarga yang kita cintai. Kalau terjadi hal tak terduga, mereka nggak perlu khawatir, deh.
Yuk, jadi first-time mom atau orang tua baru nggak cuma harus siap mental, tapi juga siap finansial. Klik di sini untuk kenalan lebih lanjut dengan asuransi JAGADIRI!
