Mitos dan Fakta Penyakit Tipes yang Sering Bikin Salah

22 Jul 2025
Mitos dan Fakta Penyakit Tipes yang Sering Bikin Salah Paham
Mitos dan Fakta Penyakit Tipes yang Sering Bikin Salah Paham

Tipes adalah salah satu infeksi yang cukup umum terjadi di Indonesia. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi yang masuk ke dalam tubuh melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi. Karena penyebarannya erat kaitannya dengan sanitasi dan kebersihan lingkungan, tipes bisa menyerang siapa saja tanpa mengenal usia. 

 

Gejala tipes umumnya adalah demam tinggi berkepanjangan, lemas, sakit kepala, nyeri otot, hingga gangguan pencernaan seperti diare atau sembelit. Namun, karena gejala ini sering mirip dengan penyakit lain, tidak sedikit orang sering salah paham memahami gejalanya. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui berbagai mitos dan fakta tipes agar kita bisa lebih waspada terhadap gejalanya dan tidak keliru menanganinya. 

 

1. Mitos dan Fakta Tipes Sama dengan Tifus

Salah paham yang paling sering terjadi adalah persamaan tipes dan tifus. Faktanya ini adalah kesalahpahaman karena keduanya adalah penyakit yang berbeda. Tipes dan typhoid fever disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi, sedangkan tifus disebabkan oleh bakteri Rickettsia yang ditularkan melalui gigitan kutu atau tungau. Meski namanya terdengar mirip, keduanya adalah penyakit yang berbeda, dengan penyebab, gejala, dan penanganan yang juga berbeda. Jadi, mitos dan fakta tipes sama dengan tifus adalah MITOS ya!

 

2. Mitos dan Fakta Tipes Hanya Terjadi pada Anak-Anak

Kalau kamu percaya bahwa tipes hanya bisa menyerang anak-anak karena daya tahan tubuh mereka yang masih lemah berarti kamu termakan mitos. Meskipun anak-anak memang lebih rentan, orang dewasa juga bisa terkena tipes, terutama jika sering mengonsumsi makanan yang tidak higienis atau tinggal di lingkungan dengan sanitasi buruk. Mitos dan fakta tipes seperti ini penting  untuk kamu ketahui biar selalu waspada dan menjaga pola hidup sehat.

 

3. Mitos dan Fakta Tipes Terjadi Akibat Kelelahan

Tipes muncul karena tubuh terlalu lelah dan kurang istirahat hanyalah mitos. Kelelahan memang bisa menurunkan daya tahan tubuh, tapi tipes tidak hanya disebabkan oleh kelelahan. Penyebab utamanya tetap infeksi bakteri Salmonella typhi yang masuk ke tubuh melalui makanan atau minuman yang tercemar. Jadi selalu jaga makanan dan lingkungan sekitar ya! 

 

4. Mitos dan Fakta Tipes Hanya Terjadi Satu Kali Seumur Hidup

Siapa yang percaya bahwa sekali terkena tipes, tubuh akan kebal dan tidak akan tertular lagi?  Sayangnya ini hanya mitos ya. Seseorang yang pernah terkena tipes tetap bisa terkena lagi jika tidak menjaga pola makan, kebersihan, dan lingkungan. Tidak ada jaminan kekebalan seumur hidup terhadap tipes.

 

Selain memahami mitos dan fakta tipes, penting juga untuk tahu bagaimana cara mencegahnya. Tipes bisa dicegah dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Pastikan selalu mencuci tangan sebelum makan dan setelah dari toilet, konsumsi makanan yang dimasak dengan matang, serta hindari minuman yang tidak terjamin kebersihannya. Pastikan air yang dikonsumsi adalah air matang atau air mineral dalam kemasan yang aman. Vaksinasi juga bisa menjadi langkah perlindungan tambahan, terutama bagi mereka yang tinggal di wilayah dengan risiko tinggi. Dengan langkah-langkah sederhana ini, kamu bisa meminimalkan risiko terkena tipes dan menjaga daya tahan tubuh agar tetap kuat.

 

Mengenali mitos dan fakta tipes secara tepat adalah langkah awal untuk mencegah penyakit ini datang atau kambuh kembali. Jangan sampai salah paham membuat kamu menyepelekan gejala atau terlambat dalam penanganan. Selain mencegah terinfeksi tipes, penting untuk mencegah pengeluaran tidak terduga akibat perawatan rumah sakit yang berulang karena terjangkit tipes. 


Biar kamu bebas dari bayang-bayang biaya rumah sakit yang mahal, Jaga Sehat Pilihanku yang preminya mulai dari Rp12.000 siap bantu lindungi dompet kamu.  Manfaat lengkap mencakup rawat jalan, pembedahan hingga rawat inap dengan pilihan santunan harian yang fleksibel. Bisa double claim kalau kamu udah punya asuransi kesehatan lainnya*. Yuk jaga diri kamu bareng Jaga Diri.