Love Languages adalah Seni Mengekspresikan Cinta, Kamu Termasuk yang Mana?

24 Sep 2024
Love Languages adalah Seni Mengekspresikan Cinta, Kamu Termasuk yang Mana?
Love Languages adalah Seni Mengekspresikan Cinta, Kamu Termasuk yang Mana?

Setiap orang punya cara unik untuk menunjukkan dan merasakan cinta, yang kita kenal sebagai love language atau bahasa cinta. Love languages adalah konsep yang pertama kali diperkenalkan oleh Dr. Gary Chapman dalam bukunya The Five Love Languages yang terbit pada tahun 1992.

Buku ini nggak cuma populer, tapi juga berhasil mengubah cara pandang banyak orang tentang hubungan. Intinya, love language bisa membantu kita memahami bagaimana pasangan atau orang terdekat merasa dicintai dan cara mereka menunjukkan kasih sayang.

Menurut penelitian, memahami love language pasangan bisa bikin hubungan lebih harmonis. Bahkan, survei dari Truity tahun 2020 yang melibatkan lebih dari 10.000 peserta menunjukkan bahwa pasangan yang saling memahami love language satu sama lain cenderung punya hubungan yang lebih memuaskan dan minim konflik. Jadi, nggak heran kalau memahami love language itu penting banget buat menjaga komunikasi dan keintiman hubungan.

Nah, dari 5 jenis love language yang ada, kamu masuk yang mana nih? Yuk, simak lebih lanjut biar lebih paham!

5 Jenis Love Language yang Wajib Kamu Pahami!

  1. Words of Affirmation (Pujian Melalui Kata-Kata)

Kalau kamu atau pasangan merasa dicintai lewat kata-kata manis, berarti ini love language kamu. Orang dengan love language ini sangat menghargai pujian, ungkapan sayang, dan kata-kata positif. Kalimat sederhana seperti, “Kamu hebat banget hari ini” atau “Aku bersyukur punya kamu” bisa bikin mereka merasa dihargai.

Contoh: Bayangkan pasanganmu bilang, “Aku bangga banget sama kerja keras kamu,” atau “Terima kasih sudah selalu ada buat aku.” Kata-kata seperti ini bisa bikin hati meleleh dan meningkatkan rasa cinta.

  1. Physical Touch (Sentuhan Fisik)

Buat sebagian orang, sentuhan fisik adalah cara utama untuk merasakan cinta. Pelukan, genggaman tangan, atau sentuhan sederhana di bahu bisa memberi rasa nyaman dan tenang. Love language ini lebih soal keintiman fisik yang bisa membangun kedekatan emosional.

Contoh: Pasangan yang senang disentuh fisik mungkin akan merasa lebih dekat saat kamu memeluk mereka setelah pulang kerja, atau sekadar merangkul mereka saat berjalan bersama. Sentuhan-sentuhan kecil ini bisa memberi rasa aman dan dicintai.

  1. Receiving Gifts (Pemberian Hadiah)

Love language ini bukan soal materi atau harga barang, tapi lebih ke makna dan usaha di balik pemberian. Buat mereka yang punya love language ini, hadiah adalah simbol perhatian dan kasih sayang. Nggak harus mahal, hadiah kecil yang bermakna lebih dari cukup untuk bikin hati mereka berbunga-bunga.

Contoh: Misalnya kamu tiba-tiba membawakan makanan kesukaan pasangan, atau memberinya bunga tanpa alasan. Hadiah kecil ini bisa menunjukkan bahwa kamu memikirkan mereka dan itu sangat berarti bagi orang dengan love language ini.

  1. Acts of Service (Tindakan)

Orang dengan love language ini merasa dicintai lewat tindakan nyata. Membantu mereka menyelesaikan pekerjaan, menyiapkan makan malam, atau menjemput mereka di kantor bisa jadi bentuk cinta yang sangat berarti. Intinya, actions speak louder than words bagi mereka.

Contoh: Ketika pasanganmu melihat kamu membantu pekerjaan rumah tanpa diminta, atau mengantar mereka ke tempat penting, itu bisa jadi bentuk cinta yang paling mereka hargai. Tindakan kecil, seperti menyeduh teh favoritnya, bisa punya dampak besar.

  1. Quality Time (Menghabiskan Waktu Bersama)

Kalau quality time adalah love language kamu, artinya kamu merasa dicintai saat bisa menghabiskan waktu berkualitas dengan orang tersayang. Bukan soal seberapa lama, tapi bagaimana kamu benar-benar hadir dan fokus saat bersama mereka. Mematikan ponsel saat makan malam bersama atau merencanakan liburan berdua adalah contoh sederhana untuk menunjukkan cinta lewat waktu yang dihabiskan bersama.

Contoh: Pasanganmu mungkin senang saat kamu meluangkan waktu untuk sekadar duduk bersama, berbincang tanpa gangguan, atau merencanakan akhir pekan romantis berdua. Waktu berkualitas ini bisa memperkuat ikatan emosional di antara kalian.

Salah satu bentuk quality time yang paling seru adalah dengan liburan bareng orang tersayang. Menghabiskan waktu bersama di tempat baru, jauh dari rutinitas sehari-hari, bisa mempererat hubungan dan bikin kamu dan pasangan merasa lebih dekat. Tapi, jangan lupa, liburan juga punya risiko yang harus diantisipasi!

Nggak jarang, liburan yang direncanakan matang-matang bisa terganggu oleh hal-hal tak terduga, seperti kecelakaan, kehilangan barang, atau masalah kesehatan. Agar liburan tetap aman dan nyaman, kamu perlu melindungi diri dengan asuransi liburan.

Lindungi Liburanmu dengan Jaga Liburan dari JAGADIRI

Liburan harusnya menyenangkan, bukan malah jadi bencana karena hal-hal yang nggak diinginkan. Risiko kecelakaan atau kejadian tak terduga lainnya bisa saja terjadi saat kamu lagi liburan, dan nggak ada yang bisa memprediksi kapan itu terjadi. Maka dari itu, penting buat kamu untuk melindungi diri dengan asuransi liburan dan travel dari JAGADIRI.

Dengan Jaga Liburan, kamu akan terlindungi dari berbagai risiko selama perjalanan, seperti kecelakaan, keterlambatan penerbangan, atau masalah kesehatan yang tiba-tiba muncul. Jadi, kamu bisa lebih tenang dan menikmati liburan tanpa khawatir. Liburan pun jadi lebih aman dan nyaman!

Setelah memahami lima jenis love language ini, kamu bisa lebih peka terhadap cara pasangan atau orang terdekatmu mengekspresikan cinta. Dengan begitu, kamu bisa membangun hubungan yang lebih harmonis dan memuaskan.

Jangan lupa, sesekali rencanakan quality time bareng orang terdekat, entah itu sekadar makan malam bareng atau liburan romantis. Dan tentunya, selalu lindungi dirimu dengan Jaga Liburan dari JAGADIRI biar liburanmu aman dari risiko yang tak terduga. Yuk, kunjungi website JAGADIRI sekarang juga!