Ada yang waktu kecil sering dimarahi karena suka ngemut atau hisap jempol? Ternyata bukan tanpa alasan orang tua kerap mengingatkan anak untuk tidak mengemut jempol. Meski terkesan sepele, jika dibiasakan hal ini bisa jadi salah satu penyebab underbite atau rahang bawah lebih maju. Bagi sebagian orang, kondisi underbite bisa mempengaruhi kepercayaan diri saat tumbuh dewasa. Selain menunjukkan perbedaan pada penampilan fisik, pada beberapa kondisi underbite mempengaruhi kerja gigi dan mulut. Berikut adalah fakta tentang underbite yang harus kamu ketahui!
Underbite Dalam Kacamata Medis
Underbite adalah kondisi dimana gigi depan bawah maju melebihi gigi depan atas yang biasanya terjadi ketika rahang bawah lebih maju dibanding rahang atas. Istilah lain dari underbite adalah mandibular prognathism. Dalam dunia medis, underbite termasuk dalam kondisi maloklusi (gigi yang tidak sejajar) kelas III. Kasus terjadinya underbite pada setiap orang bisa ringan hingga berat untuk sehingga membutuhkan tindakan operasi.
Gejala fisik pada penderita parah underbite adalah rahang menonjol keluar yang dapat disertai berbagai keluhan medis. Beberapa kondisi kesehatan yang bisa terjadi akibat underbite adalah kesulitan menggigit dan mengunyah, sakit mulut, gangguan sendi temporomandibular, bau mulut kronis, gangguan pernapasan, dan gangguan tidur berupa sleep apnea yang menyebabkan pernapasan terhenti sementara ketika sedang tidur.
Penyebab Underbite
Selain kebiasaan sering mengemut atau menghisap jempol saat kecil, beberapa kondisi yang bisa menyebabkan underbite adalah sebagai berikut:
-
Kebiasaan Buruk
Saat masa pertumbuhan gigi, orang tua harus memperhatikan dengan seksama kebiasaan anak yang dapat berdampak buruk pada pertumbuhan gigi. Mengisap jemput, menggunakan dot terlalu lama, hingga minum susu dalam botol dalam jangka panjang menjadi salah satu penyebab terjadinya underbite. Jangan sampai karena kebiasaan buruk ini merugikan anak di masa mendatang ya.
-
Faktor Genetik
Salah satu penyebab underbite adalah faktor genetik atau keturunan. Jika orang tua atau anggota keluarga yang memiliki underbite maka kondisi ini bisa diwariskan. Kalau kamu merasa enggak punya kebiasaan buruk waktu kecil, mungkin underbite yang kamu alami disebabkan faktor keturunan, coba cek anggota keluargamu ya!
-
Kelainan Genetik & Kelainan Pertumbuhan
Beberapa contoh kelainan genetik yang menyebabkan underbite adalah sindrom Crouzon, basal cell nevus syndrome, dan down syndrome. Kelainan pertumbuhan tulang seperti acrodysostosis yang ditandai dengan ukuran rahang atas yang lebih kecil juga menjadi salah satu penyebab underbite.
-
Cedera & Kondisi Medis
Jika terjadi setelah melewati masa pertumbuhan, penyebab terbesar terjadinya underbite adalah cedera pada wajah yang bisa disebabkan oleh kecelakaan. Underbite juga bisa terjadi akibat tulang rahang di mulut yang menyebabkan rahang menonjol.
Apakah Underbite Harus Dioperasi?
Penanganan underbite tidak hanya operasi. Sebagian orang memilih untuk tidak melakukan prosedur apapun selama underbite tidak terasa mengganggu. Seberapa serius prosedur perawatan yang dibutuhkan berdasarkan pada tingkat keparahan dan usia pasien. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi underbite adalah sebagai berikut:
-
Pemasangan Kawat Gigi atau Retainer
Apabila hasil pemeriksaan dokter menunjukkan bahwa underbite terjadi karena kondisi gigi yang berantakan, pasien akan disarankan untuk melakukan prosedur pemasangan kawat gigi atau cabut gigi. Namun perlu dipahami bahwa prosedur ini hanya untuk merapikan gigi bukan membetulkan posisi tulang wajah sehingga prosedur ini dilakukan untuk pasien dengan underbite ringan. Meski begitu, pemasangan kawat gigi untuk mengatasi underbite adalah prosedur yang paling banyak ditempuh.
-
Tindakan Mentoplasty
Cara lain untuk mengatasi underbite adalah dengan mentoplasty. Mentoplasty adalah tindakan bedah dengan cara membuat sayatan di bawah dagu dan sekitar mulut. Tindakan ini bertujuan untuk membentuk dagu dengan membuat tulang dagu lebih proporsional dan memberikan tampilan yang lebih simetris.
-
Operasi
Untuk pasien dengan underbite berat dan berdampak pada keluhan kesehatan, prosedur yang harus dilakukan untuk pasien underbite adalah pembedahan rekonstruksi dengan memotong tulang rahang atau menggeser posisi rahang. Prosedur ini bertujuan untuk menyelaraskan dan memperpendek ukuran rahang bawang.
Kapan Harus Konsultasi ke Dokter?
Jika underbite sudah menyebabkan berbagai kesulitan dan masalah kesehatan, konsultasikan segera dengan dokter langganan kamu dan keluarga. Kesehatan gigi adalah investasi karena menjadi modal untuk tampil percaya diri. Jadi jangan sepelekan permasalahan gigi agar senyum kamu dan keluarga bisa terus terpancar cerah.
Lindungi senyum keluarga bersama asuransi gigi dari Jaga Diri. Dengan premi mulai dari Rp88.000, Jaga Senyumku bisa menanggung 6 jenis perawatan gigi mulai dari anak usia 6 tahun. Bisa cover perawatan medis, pembuatan gigi palsu, scaling, pencabutan gigi, dan menanggung biaya konsultasi. Cek simulasi preminya dan daftar segera, di sini.
